63 Mahasiswa STKIP PGRI Ponorogo Ikuti Wisuda Sarjana
Rapat Terbuka Senat STKIP PGRI Ponorogo dalam rangka Wisuda Sarjana Pendidikan Strata I Tahun Akademik 2021/2022, berlangsung, Sabtu (29/10). Sebanyak 63 mahasiswa yang tergabung dalam empat Prodi: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), Pendidikan Bahasa Jawa (PBJ), dan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD).
Ketua STKIP PGRI Ponorogo, Sutejo berpesan supaya para wisudawan mengingat tiga falsafah pendidikan Ki Hajar Dewantara Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani. Dalam sambutannya, penerima penghargaan Sumber Daya Manusia (SDM) Kebudayaan kategori Seni Sastra 2022, membacakan sebuah puisi karyanya sendiri berjudul Bau Anyir Literasi Negeriku. Puisi tersebut berisikan membaca Indonesia, kengerian gerak literasi dipenuhi paradoks-ironi.
“Di negara-negara seperti Jepang mengadopsi konsep pendidikan kita. Namun, yang terjadi negara lain sudah maju tetapi Indonesia masih berjalan berharap maju. Karena itu, saya berpesan kelak ketika sudah mengajar tetap menjadi pembelajar sampai akhir hayat,” motivasi Sutejo.
Digelar di Gedung PGRI Kabupaten Ponorogo, wisuda dihadiri oleh para orang tua/wali wisuda, civitas academica STKIP PGRI Ponorogo, dan tamu undangan. Teguh Sumarno, Ketua PGRI Jawa Timur, Sugiri Sancoko Bupati Ponorogo, dan Suprayitno, Ketua PGRI Kabupaten Ponorogo turut hadir.
Sugiri Sancoko memberi apresiasi luar biasa terhadap kampus pelopor literasi Indonesia. Hadir berjas hitam, Sugiri tampil bernyanyi dan mengucapkan selamat kepada wisudawati Aulia Nurani Munawaroh, mahasiswa PBSI berkursi roda.
Sebagai bentuk penghargaan dari perguruan tinggi, STKIP PGRI Ponorogo memberikan anugerah wisuda terbaik setiap program studi kategori akademik. Seperti Ana Wahyu Herawati, mahasiswa PBSI peraih IPK 3.75, Aryn Dwi Handayani, mahasiswa PBJ peraih IPK 3.94, Nur Dwi Susanti peraih IPK 3.83 dari PG-PAUD, dan Efi Nurviana, mahasiswa PBI peraih IPK 3.78.
STKIP Ponorogo pula, bekerjasama dengan Bank BRI Cabang Ponorogo memberikan anugerah kepada lima wisuda terbaik non-akademik dengan ditandai pemberian uang pembinaan sebesar Rp.500.000 setiap wisudawan
“Para mahasiswa yang mendapat penghargaan berdasarkan Bakat, Minat, dan Kreativitas. Mereka unggul di organisasi dan memiliki prestasi di luar akademik, seperti lomba,” jelas Edy Suprayitno, Wakil Ketua III Bidang Keuangan STKIP PGRI Ponorogo.
Khidmat juga meriah, gelaran wisuda dihibur oleh beberapa penampilan dari para mahasiswa. Intan Ayu Paramitasari PBSI 2020 menjadi pembarong wanita berkolaborasi dengan Unit Kegiatan Mahasiswa Tari, menampilkan tari Ngemes. Selain itu, juga tampil tari Gambyong dan pasukan paduan suara Saraswati Voice, serta tim karawitan Diwangkara Gangsa STKIP.
Cutiana Windri Astuti, Ketua program studi PBSI mengucapkan selamat melanjutkan perjalanan. Jadikan ilmu sebagai bekal hidup menikmati dinamika dunia. Wisudawan Dendi Catur Wicaksono, mengungkapkan banyak cerita bersama kampus STKIP PGRI Ponorogo. Pihaknya, berterima kasih kepada para dosen yang telah mengantarkan sampai skripsi dan wisuda. “Senang menuntut ilmu di sini. Semua dosen peduli dengan mahasiswa, mau merangkul seperti keluarga. Terima kasih, sukses untuk STKIP PGRI Ponorogo.”
Pewarta: Suci, Sri/Tim Humas.