Diwangkara Gangsa STKIP PGRI Ponorogo Sukses Iringi Prosesi Wisuda Sarjana
Ladrang Wilujeng terdengar dari gedung PGRI Kabupaten Ponorogo. Langgam Jawa tersebut diiringi kelompok karawitan Diwangkara Gangsa STKIP PGRI Ponorogo. Fitriana Kartika Sari, Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Jawa (PBJ), mengungkapkan para pemain karawitan adalah mahasiswa PBJ lintas angkatan; 2019 hingga 2022. Pernah dipercaya lembaga tampil di acara Ngaji Sastra STKIP PGRI Ponorogo, di penghujung bulan Oktober kembali dipercaya tampil di acara Wisuda Sarjana Pendidikan Strata I Tahun Akademik 2021/2022, (29/10) yang lalu.
Donna Asmara, salah seorang pemain senang turut memeriahkan wisuda kakak angkatannya. Kebagian menabuh bonang penerus, dirinya bersama tim mengiringi delapan langgam Jawa. Tuturnya, menggunakan gamelan lengkap.
“Keempat sinden dan para penabuh dari Pendidikan Bahasa Jawa. Kami berupaya mempersembahkan yang terbaik untuk kampus dan para wisudawan, serta para tamu undangan. Saat latihan dibantu Mas Rendra Satya Krisna Wijaya, juga dosen-dosen program studi PBJ. Mas Rendra, warga Ponorogo berstatus mahasiswa di Surakarta,” cerita Donna, mahasiswa berambut gondrong.
Tergabung HIMA PRODI Diwangkara, para pemain gencar latihan sebulan. Mereka mampu menyelesaikan langgam-langgam kategori sulit. Ketawang Ibu Pertiwi dan Ladrang Santi Mulya mampu dipelajari dalam semalam. Kedua tembang berisi ajakan kepada generasi muda mencintai bangsa (seni) dan senantiasa bersyukur anugerah rejeki dan kesehatan sehingga dapat berjuang dan bekerja keras meneruskan semangat juang para pahlawan yang telah tiada.
Anggi Sekar Kusuma, Dwi Handayani, Arimami, dan Fanda Rizma Rochmatun Nikmah yang didapuk sebagai sinden, juga mampu melantunkan semua langgam. Mari Kangen dan Aja Lamis, serta langgam lainnya berhasil membius para pendengar.
Tim Diwangkara Gangsa juga mengiringi langgam Pamitan yang dilantunkan Aryn Dwi Handayani. Aryn, mahasiswa yang pernah meraih juara I lomba macapat dan juara II lomba cipta baca geguritan di UNS tersebut mewakili teman-teman wisuda mohon pamit.
Tampil berpakaian serba hitam, tim Diwangkara Gangsa menuntaskan sajian hingga prosesi wisuda selesai. Fitri menuturkan, para pemain memiliki minat dan bakat di bidang karawitan. Dosen program studi PBJ tersebut tersebut bangga kepada para mahasiswanya mau belajar dan melestarikan budaya Jawa.
Pewarta: Suci Ayu Latifah/Tim Humas.
Next