Nyanyian Air Mancur dan Pertunjukan Barongsai Warnai Diklat Ormawa
Udara dingin malam itu Sabtu (21/1) tidak mengurangi semangat mahasiswa STKIP PGRI Ponorogo untuk berbondong-bondong turun dari AULA MA SAKTI ke telaga Ngebel. Mereka baru saja melalui serangkaian acara pelantikan dan diklat dalam acara pelantikan SEMA dan DIKLAT ORMAWA.
Menikmati suasana malam minggu di telaga Ngebel, semua peserta dalam acara tersebut berpencar ke beberapa titik. Menonton tarian air mancur dengan kilauan lampu yang diiringi alunan lagu menjadi pusat daya tarik dan ikon baru di telaga Ngebel.
Nyanyian air mancur menari di telaga Ngebel dipertunjukkan pada jam-jam tertentu saat malam hari. Pertunjukkan tarian air ini sangat direkomendasikan untuk dinikmati bersama keluarga. Ini merupakan kesempatan emas pula bagi mahasiswa yang rumahnya jauh dari Ngebel maupun luar Ponorogo. Selain mengikuti diklat dan panen ilmu baru, peserta bagai diberi bonus untuk menikmati suasana wisata telaga Ngebel di malam hari. Dengan menggelar tikar dan menyantap makanan khas Ngebel—nangka goreng dan cemilan lainnya, suasana menjadi lengkap.
“Keindahan wisata telaga Ngebel bisa dinikmati dengan menggelar tikar di tepi telaga. Canggihnya teknologi di zaman sekarang meningkatkan ekonomi Ngebel dengan adanya air mancur itu karena banyaknya peningkatan pengunjung mulai dari semua kalangan yang mayoritas anak muda.” Terang Nikmatul, salah satu peserta dalam acara itu ketika diwawancarai.
Bertepatan dengan perayaan Imlek 2023 “The Year of Rabbit”, malam itu telaga Ngebel terasa semakin meriah adanya penampilan barongsai oleh Harmony Lions dan Dragon Dance. Mereka beraksi di depan air mancur yang ikonik. Ramainya pengunjung membentuk lingkaran saling berlomba mengabadikan momen yang ramai itu.
Dalam waktu 2 jam yang diberikan panitia pelaksana sampai pukul 22.00 WIB semua mahasiswa puas menikmati pertunjukan-pertunjukan yang ada di tegala Ngebel. Tak lupa momen itu diabadikan dengan berswafoto-ria. Hal ini juga membawa kesan baru bagi Solu, Mahasiswa asal Madiun yang cukup terpukau dengan indahnya Ngebel di malam hari.
“Ya, ini pertama kali aku ke Ngebel pas malam. Minggu lalu sempat ke sini, ngopi, tapi siang. Alhamdulillah dapat kesempatan mewakili HMP untuk ikut Diklat dan sekalian bisa main di Ngebel. Kapan lagi main ke Ngebel pas malam kalau enggak karena diklat begini,” ungkapnya sambil terkekeh kecil saat diwawancarai. []
Pewarta : Dwi Lestari dan Bagus Tri Aji Pamungkas
Penyunting: Solu Erika Herwanda
Previous