Penutupan PPL2 di SMP Ma’arif 1 Ponorogo, Mendidik Tidak Hanya di Sekolah
Sabtu 9 September 2023 dilaksanakan penutupan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) 2 di SMP Ma’arif 1 Ponorogo. Berlangsung secara sederhana di ruang pertemuan, acara ini dihadiri oleh Dian Aprita Puspitasari S.Pd. (Waka Kurikulum), Yoga Ardian Saputra S.Pd. (Guru Pamong), Cutiana Windri Astuti M.Pd. (Dosen Pembimbing Lapangan), dan tujuh mahasiswa PPL 2.
PPL 2 dimulai sejak 7 Agustus sampai 9 September 2023. Acara penutupan ini merupakan akhir dari masa tugas praktik mengajar di SMP Ma’arif 1 Ponorogo. Acara dibuka oleh Tia Agustus sebagai pembawa acara. Pada kesempatan yang hangat ini, Ayu Royani selaku ketua kelompok menyampaikan ucapan terima kasih kepada keluarga besar SMP Ma’arif 1 yang sudah memberikan kesempatan pada mahasiswa PPL 2 STKIP PGRI Ponorogo untuk berbagi ilmu sekaligus menimba ilmu dalam dunia mengajar. Praktik mengajar ini merupakan ujian untuk mengukur kesiapan mahasiswa terjun dalam dunia mengajar.
“Atas nama pribadi dan perwakilan teman-teman saya menyampaikan permohonan maaf apabila selama melaksanakan PPL 2 di sekolah ini ada sikap dan tutur kata kami yang kurang berkenan. Dan saya mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya atas kesempatan yang bapak ibu guru berikan untuk kami bisa turut mengajar di SMP Ma’arif 1 ini.” tutur Ayu Royani.
Cutiana Windri Astuti M.Pd. mewakili pihak kampus literasi, mengucapkan terima kasih atas kesediaan SMP Ma’arif 1 Ponorogo menjadi tempat menimba ilmu ketujuh mahasiswa. Pada kesempatan itu, Cutiana juga berharap kerja sama antara STKIP PGRI Ponorogo dengan SMP Ma’arif 1 Ponorogo bisa terus berlanjut.
“Kami berharap, kerja sama ini bisa terus berlanjut hingga generasi berikutnya, yakni Angkatan 2021,” ucap Cutiana Windri Astuti M.Pd.
Dian Puspitasari, S.Pd. mewakili pihak SMP Ma’arif 1 Ponorogo memberikan apresiasi kepada seluruh mahasiswa STKIP yang mampu mengikuti PPL 2 selama 1 bulan dengan baik. Pihaknya berpesan kepada mahasiswa untuk mengamalkan ilmunya ketika sudah benar-benar terjun di dunia pendidikan. Beliau juga mengingatkan bahwa mendidik tidak hanya di lingkungan sekolah, di rumah saat berkeluarga juga merupakan pengamalan ilmu pendidikan yang sesungguhnya.
“Sukses lancar semuanya sampai lulus, entah itu nanti benar-benar terjun di dunia pendidikan atau tidak tapi paling tidak ilmu yang jenengan peroleh itu bisa diterapkan yang utamanya di rumah,” pungkasnya, mewakili Kepala SMP Ma’arif 1 Ponorogo yang berhalangan hadir.
Pukul 10.20 wib acara penutupan PPL (Praktik Pengalaman Lapangan) 2 mahasiswa STKIP PGRI PONOROGO selesai. Acara ditutup dengan pemberian cinderamata sebagai kenang-kenangan dan foto bersama. []
Pewarta: Tia Agustin
Editor: Humas
Previous
Ketua STKIP Sambut Mahasiswa Baru Lewat Pesan Transformasi Jiwa Mahasiswa
Next