Luki, Bangga Bertemu Dosen-Dosen Hebat di STKIP PGRI Ponorogo
Tampil berjilbab merah maron Luki Irma Wanti tampak cantik ditambah riasan natural pada wajahnya. Luki nama sapaannya, duduk bersama para wisudawan STKIP PGRI Ponorogo. Gadis dari program pendidikan Pendidikan Bahasa Jawa ini dinyatakan sebagai wisuda terbaik dengan IPK 3.83. Saat namanya disebut, Luki terkaget dan terharu.
“Terima kasih kepada STKIP PGRI Ponorogo dan Bapak/Ibu dosen karena telah memberikan saya kesempatan untuk belajar di kampus pendidikan. Saya belajar dengan orang-orang hebat yang mengajarkan arti percaya diri kepada sesama. STKIP, maju terus dan jaya,” ungkap mahasiswa yang artikel ilmiahnya pernah termuat di media kampus.
Saat diwawancarai via online, Jumat (1/11), gadis kelahiran 24 Februari ini bercerita kesan selama kuliah empat tahun. Pihaknya bersyukur dan bangga bisa berjumpa dengan orang-orang luar biasa. Dosen-dosen dan karyawan yang ramah, fasilitas yang memandai, dan unit kegiatan mahasiswa yang dapat menjadi wadah mengembangkan minat para mahasiswa.
Ilmu di kampus pendidikan akan banyak diterapkan di dunia kerja. Teori-teori yang diajarkan dosen-dosen sangat relevan ditambah dengan adanya praktik secara langsung. “Pastinya bermanfaat sekali untuk dunia kerja nantinya.
Analisis Kesalahan Pelafalan Fonem pada Pembelajaran Bahasa Jawa Kelas V MIT Bina Putera Cendekia Ponorogo adalah judul skripsi Luki. Skripsi tersebut membahas bentuk-bentuk kesalahan fonem bahasa Jawa yang dialami siswa kelas V di MIT Bina Putera Cendekia Ponorogo. Faktor-faktor yang mempengaruhi kesalahan fonem dan usaha untuk mengatasi kesalahan.
“Selamat untuk teman-teman yang telah diwisuda. Semoga semuanya mendapatkan pekerjaan yang baik,” tutur gadis dari sepasang suami istri Suparwan dan Suwarjiyem. (Red/Cus)