Giat Posyandu di Desa Joho: Mahasiswa KKNT Turun Langsung Bantu Masyarakat

Joho, 05/02, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Terpadu (KKNT) STKIP PGRI Ponorogo turut berperan aktif dalam kegiatan posyandu rutin yang diadakan di Desa Joho, Kecamatan Purwantoro. Posyandu ini tidak hanya diperuntukkan bagi balita, tetapi juga melayani semua kelompok usia, mulai dari remaja hingga lansia.
Kegiatan posyandu tersebut berlangsung di rumah Bapak Budi, selaku Kepala Dusun Joho, yang menyediakan tempat bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan. Posyandu merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui pemeriksaan kesehatan berkala, penyuluhan gizi, serta pemberian imunisasi bagi balita. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi bagi masyarakat mengenai pentingnya pola hidup sehat.
Mahasiswa KKNT yang terlibat dalam kegiatan ini berkontribusi dalam berbagai aspek. Mereka membantu tenaga kesehatan dalam pencatatan data peserta posyandu, mendampingi ibu-ibu yang membawa anaknya untuk imunisasi, serta memberikan edukasi kesehatan bagi warga yang hadir. Tidak hanya itu, mahasiswa juga membantu dalam pengukuran tinggi dan berat badan anak, pembagian vitamin, serta pendampingan konsultasi kesehatan bagi lansia.
Salah satu mahasiswa KKNT, Usin, menyampaikan bahwa keterlibatan mereka dalam kegiatan ini merupakan pengalaman berharga yang memberikan banyak pembelajaran. “Kami sangat senang bisa terlibat dalam kegiatan ini. Selain membantu tenaga kesehatan, kami juga bisa belajar langsung mengenai pelayanan kesehatan masyarakat dan pentingnya posyandu sebagai sarana preventif dalam menjaga kesehatan,” ujarnya.
Antusiasme masyarakat dalam kegiatan ini terlihat dari banyaknya warga yang datang sejak pagi. Ibu-ibu yang memiliki balita terdorong untuk mengikuti rangkaian pemeriksaan kesehatan dan imunisasi karena adanya kesadaran akan pentingnya tindakan tersebut.Selain itu, para remaja yang hadir juga mendapatkan penyuluhan mengenai pentingnya menjaga pola makan sehat dan kebersihan diri untuk mencegah berbagai penyakit. Sementara itu, para lansia diberikan pemeriksaan tekanan darah serta penyuluhan mengenai cara menjaga kesehatan di usia senja.
Salah satu warga terdekat yang menjadi peserta posyandu tersebut memberikan apresiasi positif terhadap peran aktif mahasiswa KKNT dalam kegiatan ini. Menurutnya, kehadiran mahasiswa memberikan energi baru dalam pelaksanaan posyandu, terutama dalam membantu pencatatan data dan memberikan edukasi kepada masyarakat. “Kehadiran mahasiswa sangat membantu jalannya kegiatan posyandu. Mereka tidak hanya membantu dalam administrasi, tetapi juga memberikan edukasi yang bermanfaat bagi masyarakat, terutama para remaja dan lansia,” ungkapnya.
Kegiatan posyandu di Desa Joho ini merupakan salah satu bentuk sinergi antara berbagai pihak, termasuk mahasiswa, tenaga kesehatan, dan masyarakat, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya keterlibatan mahasiswa KKNT, diharapkan program posyandu di desa ini dapat terus berjalan dengan optimal dan semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya menjaga kesehatan.
Mahasiswa KKNT berharap bahwa keterlibatan mereka dalam kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat serta menjadi pengalaman berharga dalam pembelajaran di luar kelas. Mereka juga berharap dapat terus berkontribusi dalam berbagai program kesehatan lainnya selama masa pengabdian mereka di Desa Joho.
Dengan adanya kerja sama antara berbagai pihak, kegiatan posyandu di Desa Joho semakin berkembang dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Posyandu tidak hanya menjadi tempat pelayanan kesehatan, tetapi juga sebagai wadah edukasi bagi semua kelompok usia untuk menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.
Previous
Asah Kreativitas Sejak Dini, Siswa SDN 1 Gondang Antusias Belajar Desain Poster dengan Canva
Next