Senat STKIP PGRI Ponorogo Berpartisipasi dalam Gerakan Mahasiswa se-Ponorogo
Senat Mahasiswa STKIP PGRI Ponorogo turut serta dalam musyawarah besar Pemilihan Koordinator Umum (Gemapo) gerakan mahasiswa se-Ponorogo. Tidak kurang 12 perwakilan kampus terlibat dalam musyawarah yang mengagendakan terbentuknya AD ART dan pemilihan ketua koordinasi pusat organisasi (11-12/23).
Dona Setiya Wiguna ketua Senat Mahasiswa STKIP PGRI Ponorogo menginformasikan, musyawarah tersebut bertujuan menyatukan kampus di Ponorogo untuk berjuang dan bergerak dalam kebermanfaatkan mahasiswa bagi masyarakat. Juga sebagai wadah persatuan organisasi mahasiswa di Ponorogo.
“Acara tersebut juga merupakan awal peresmian gerakan mahasiswa di Ponorogo,” ungkapnya.
Bertempat di Poltekkes Kemenkes Malang kampus Ponorogo bertajuk “Satukan Sinergi, Bergerak Dinamis Menuju Kepengurusan yang Berintegritas”, dihadiri sejumlah pejabat kota Ponorogo, diantaranya anggota DPRD, Kapolres, Kodim, sedianya dihadiri Bupati sayangnya bertepatan dengan agenda lain.
Jalannya kegiatan setiap perwakilan kampus diberikan kesempatan menyuarakan aspirasi. Guna menentukan tata tertib dan menyusun AD ART yang menjadi roda jalannya organisasi tersebut. Selanjutnya, rapat kerja akan berlangsung pertemuan berikutnya di kampus yang berbeda.
Menurut Dona Setiya Wiguna, musyawarah besar dapat membentuk pengurus organisasi yang berintergritas, membawa perubahan, kebermanfaattan untuk mahasiswa, dan masyarakat ke arah yang positif.
“Gemapo ini bisa menjadi wadah untuk seluruh mahasiswa di ponorogo untuk menyuarakan gagasan dan aspirasinya,” ujarnya dihubungi melalui WhatsApp.
Lanjut Dona, kegiatan Gemapo menjadi ajang bagi Senat Mahasiswa STKIP PGRI Ponorogo untuk menambah relasi antar kampus di Ponorogo. Juga menambah wawasan keorganisasian bagi setiap peserta yang terlibat.
Pewarta: Agus_S/Humas
Next