Sutejo Ngopi Literasi bersama Tirto Suwondo di Bandara Soetta
Alih-alih gelisah menunggu penerbangan ke Pangkal Pinang Kepulauan Bangka Belitung, Sutejo bersama Sapta Arif membunuhnya dengan ngopi di sisi luar Bandara Soekarno-Hatta. Sembari melepas penat pesan dua gelas kopi plastik dan dua biji roti tanggung seharga hampir Rp 100.000,-. Sambil menyalakan rokok kesayangan masing-masing, Sutejo melepas pandangan ke sisi kanan-kiri penumpang yang menunggu untuk membunuh waktu. Tiba-tiba melintas sesosok wajah yang tak asing memasuki resto makanan.