Sambutan Ketua

STKIP PGRI Ponorogo sebagai wadah yang nyaman dan kondusif bagi kegiatan intelektual dan kebudayaan dengan atmosfer akademik yang terbuka terhadap pertukaran gagasan dan sharing pengalaman, pemikiran-pemikiran kritis transformatif dan visioner, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kebebasan mimbar akademika dalam keanekaragaman tradisi dan budaya, perkembangan sistem informasi dan teknologi, dan seni serta sosial humaniora. Tugas kami adalah memahami dengan baik potensi-potensi dan peranan tersebut, serta harapan-harapan masyarakat dan pengguna akan kontribusi kampus, karena amanah ini harus mampu mewujudkan visi dan misi lembaga, dengan tetap didasari ketulusan hati dalam berkhidmah dan bekerja, dan optimisme yang tinggi dalam melakukan perubahan. Kami percaya bahwa STKIP PGRI Ponorogo yang sudah berumur hampir setengah abad ini akan memasuki pada era keemasannya. Bukti itu adalah adanya estafet kepemimpinan yang merupakan keterhubungan, keberlangsungan, produktivitas, dan harmonisasi dalam pengelolaannya saat ini adalah manifesto survivalitas eksisteni lembaga.

Kami anak-anak muda tanpa belajar dari sejarah besar eksistensi lembaga oleh para pendiri dan survivalitas para pengembang hingga saat ini, maka kami tidak ada arti apa-apa. Izinkan kami terus belajar dan berkarya, berlari menuju universitas unggul dalam Milestone ke 4 kampus dengan integrasi keilmuan Sastra dan budaya – Saintek – dan Agama. Insya-Allah, kami berkomitmen dan sinergi bersama dalam mewujudkan cita-cita lembaga. Semoga kami senantiasa diberikan kekuatan dalam berkhidmah dan menjaga marwah lembaga.

Dalam pengelolaan perguruan tinggi berbasis standar nasional perguruan tinggi, dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, harus berjalan seimbang dengan penjagaan kita terhadap lembaga, yaitu terhadap hal-hal lama yang baik. Pada prinsipnya kami akan memelihara hal-hal lama yang baik dan mengambil hal-hal baru yang lebih baik. Selaras dengan harapan harapan masyarakat dan seluruh civitas akademika, bahwa STKIP PGRI Ponorogo memberikan kebijakan dan arah pengembangan tertuang dalam Rencana Induk Pengembangan STKIP tahun 2015-2034 yaitu untuk mewujudkan sumberdaya manusia yang unggul, mandiri, berkarakter, literat dan berbudaya menuju universitas berdaya saing nasional yang dilandasi pada prinsip-prinsip good university governance.

Kesuksesan capaian-capaian yang telah diraih dalam masa kepemimpinan terdahulu, kami berupaya mengambil hal-hal baru yang lebih baik sesuai dengan tuntutan zaman. Oleh karenanya, diperlukan upaya-upaya perubahan yang cepat, konkrit dan adaptif dari lingkungan. Dalam menjaga budaya organisasi, STKIP PGRI Ponorogo harus bisa menjadi learning organization untuk tantangan perubahan, dan menyusun strategi transformasi.

Langkah pertama adalah perumusan dan persamaan persepsi tingkat pemahaman visi, misi, tujuan, dan sasaran STKIP PGRI Ponorogo. Kedua adalah terwujudnya perumusan program kerja melalui rencana strategis. Ketiga terlaksananya integritas akademik sistem tridharma yang mampu memfasilitasi sivitas akademika untuk memberikan kinerja terbaiknya. Keempat adalah tercapainya peningkatan jumlah luaran penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Kelima adalah tercapaiannya peningkatan peringat akreditasi program studi dan institusi. Keenam adalah terlaksananya siklus audit mutu internal setiap periodik. Ketujuh merumuskan dan membuat masterplan face off dan rehabilitasi gedung STKIP PGRI Ponorogo. Kedelapan adalah pemanfaatan dan pengembangan teknologi informasi serta mewujudkan sarana laboratorium terpadu kampus. Kesembilan tercapainya lulusan STKIP PGRI Ponorogo yang unggul, profesional, literat, dan peduli budaya dalam mengembangkan bidang kepenididikan, keguruan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Kesembilan adalah peningkatan jumlah mahasiswa baru dan jumlah prestasi mahasiswa baik akademik maupun non akademik. Kesepuluh, adalah keberlanjutan regenerasi kepemimpinan STKIP PGRI Ponorogo yang senantiasa mampu bertransformasi dan memiliki visonary leadership.