Multitasking: Risky Susilo diminta jadi imam sholat dhuha dan kultum
Miricinde, Purwantoro_KKNT kelompok tiga yang bertempat di desa Miricinde diterima dengan baik oleh masyarakat. Kelompok tersebut mengadakan pembukaan bersama perangkat desa, ibu PKK dan elemen masyarakat lain pada hari kedua terlaksananya KKNT. Dalam kesempatan tersebut perwakilan kepala desa Miricinde menyampaikan tips agar KKNT di desa Miricinde berjalan lancar hingga akhir. “Hal pertama yang paling penting adalah srawung atau membangun komunikasi yang baik dengan berbagai elemen masyarakat, nanti dijadwalkan setiap harinya untuk piket di kantor desa!” ujar Bapak Suratno, salah satu perangkat desa Miricinde.
Pada hari ketiga KKNT teman-teman mahasiswa kelompok tiga mengagendakan untuk mengunjungi lembaga-lembaga pendidikan di desa Miricinde meliputi SDN 1 Miricinde, SDN 2 Miricinde, KB Cinde Abadi, KB Yoga Abadi dan TK Desa Miricinde. Setiap lembaga sekolah menyambut dengan tangan terbuka. Mahasiswa dipersilahkan untuk berperan aktif dalam kegiatan lembaga. Salah satunya Risky Susilo dari Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia angkatan 2020 diminta menjadi imam sholat dhuha selama KKNT berlangsung di SDN 1 Miricinde. Selain menjadi imam sholat dhuha, Risky Susilo juga diminta memberikan kultum untuk membekali siswa-siswi dengan wawasan agama. Kultum diberikan setelah mengimami sholat dhuha.
“Mas, nanti tolong dibantu untuk menghidupkan kembali pembiasaan sholat dhuha ya! Sekalian nanti setelah sholat dhuha dikasih ceramah sedikit saja, njenengan bagi ilmunya njenengan!” tutur Ibu Sri Jayanti, S.Pd Kepala Sekolah SDN 1 Miricinde. Bu Sri juga menambahkan bahwa beliau bahagia karena adanya mahasiswa KKNT beberapa kegiatan sekolah dapat terbantu, salah satunya sholat dhuha tersebut. Beliau menjelaskan bahwa guru agamanya tidak tetap sehingga pembiasaan sholat dhuha sudah lama tidak berjalan. Risky Susilo menjadi imam sejak Jumat 23 Februari 2024, ia datang setiap jam 7 pagi ke sekolah. Dalam salah satu ceramah yang disampaikan Susilo menuturkan tentang pentingnya mencari ilmu. Ia memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Bagi Risky Susilo ini merupakan pengalaman baru yang menyenangkan dan sebagai bahan belajarnya.
Pewarta: Humas KKNT desa Miricinde
