Giat Bersih Posko: Upaya Jalin Kebersamaan dan Kekompakan
Untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan kondusif selama pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa KKN kelompok 10 STKIP PGRI Ponorogo melakukan kegiatan pembersihan posko di Desa Biting, kemarin (31/01). Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan tempat tinggal sementara yang bersih dan nyaman bagi mahasiswa, sekaligus sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Mahasiswa bekerja sama membersihkan posko yang akan digunakan selama kurang lebih 35 hari. Mulai dari menyapu, mengepel, merapikan perabotan, hingga membersihkan halaman sekitar. Kegiatan ini tidak hanya mencerminkan rasa tanggung jawab mahasiswa terhadap tempat tinggal mereka, tetapi juga sebagai upaya menjalin kebersamaan dan mempererat kekompakan tim. Kegiatan tersebut memberikan pengalaman yang sangat berkesan bagi mahasiswa KKN. Kehadiran mereka tidak hanya sebagai peserta program, tetapi juga berusaha menjadi inspirasi bagi masyarakat setempat.
Kesempatan tersebut, Bapak Arif Nuryanto selaku sekretaris desa memberikan pesan yang mendalam kepada mahasiswa. Beliau menyampaikan bahwa sebagai mahasiswa, mereka masih dalam proses belajar untuk menjadi pribadi yang lebih baik. “Njenengan lebih paham atas diri sendiri, monggo jadilah pribadi yang baik. Saya bertanggung jawab mendampingi njenengan di sini. Saya ingin melihat apakah kalian memiliki kesadaran untuk berinteraksi, seperti menyapa dan bersalaman ketika saya berkunjung ke rumah kalian,” ujarnya. Kata-kata beliau menjadi inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk terus memperbaiki diri dalam bersikap dan berperilaku.
Tak jauh berbeda dengan kegiatan di posko, mahasiswa KKN juga mendapat dukungan penuh dari istri pak Arif, ibu Mega yang turut memberikan perhatian terhadap mahasiswa selama mereka menjalankan program di Desa Biting yang mendatang. Seperti yang disampaikan oleh Ketua Dwa Grezle, “Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi mahasiswa, menyenangkan, dan tempatnya luas.Terima kasih kepada pemilik rumah yang telah menyediakan tempat, ini menjadi langkah awal bagi mahasiswa untuk mencari jati diri; serta mendapatkan dukungan dari masyarakat.” Semangat masyarakat setempat juga turut memberi dorongan kepada mahasiswa untuk bekerja lebih baik dalam menjalankan program yang telah disusun. Wakil Ketua Nur Imaniyah Purnama juga menyampaikan, “Tempatnya sederhana, namun luas, dan kami sebagai mahasiswa tetap bekerja sama dengan sebaik-baiknya.”
Mahasiswa KKN lainnya turut berpartisipasi dalam pembersihan posko, menjalin silaturahmi, dan berharap kegiatan ini membawa kedamaian bagi masyarakat desa. Pengalaman ini menjadi warna tersendiri bagi mahasiswa KKN yang terus belajar dan menjalani kehidupan sosial dengan penuh tanggung jawab.
Semangat gotong royong dan dukungan penuh dari perangkat desa serta masyarakat, maka anggota mahasiswa KKN kelompok 10 STKIP PGRI Ponorogo berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi Desa Biting. Semoga keberadaan mahasiswa KKN pada 3 Februari hingga 8 Maret mendatang dapat memberikan manfaat masyarakat setempat dan bersilaturahmi dengan sebaik-baiknya.
Pewarta: Humas KKNT di desa Biting
