“Observasi Mahasiswa KKN, Langkah Awal untuk Kemajuan Desa Ploso”
Purwantoro, 23 Januari 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Terpadu (KKNT) dari STKIP PGRI Ponorogo memulai kegiatan observasi mereka di Desa Ploso, Kecamatan Purwantoro. Kegiatan ini menandai langkah pertama untuk menggali potensi, mengidentifikasi tantangan, dan memahami kebutuhan masyarakat setempat sebagai dasar untuk merancang program-program kerja yang relevan dalam upaya pemberdayaan desa.
Perwakilan kelompok KKNT yang terdiri dari 12 mahasiswa (dari total 16 anggota) melakukan observasi mulai pagi hingga siang hari. Mereka mengunjungi berbagai fasilitas desa seperti posko dan balai desa, serta berinteraksi dengan masyarakat dan perangkat desa. Dalam percakapan tersebut, mereka memperoleh informasi mengenai kondisi usaha, jumlah sekolah, fasilitas ibadah, dan jumlah dusun di Desa Ploso. Selain itu, mereka juga telah menetapkan posko untuk kegiatan KKNT, yang terletak strategis dekat masjid, memberikan kenyamanan bagi mahasiswa dalam menjalankan tugasnya.
Selama proses observasi, mahasiswa menemukan bahwa Desa Ploso terbagi dalam beberapa dusun dengan kondisi geografis yang beragam. Di sektor pendidikan, meskipun terdapat beberapa sekolah dasar di berbagai dusun. Di sisi lain, potensi usaha kecil, seperti kerajinan tangan dan pertanian, usaha pembuatan tahu tempe sangat menonjol dan dapat dikembangkan dengan adanya inovasi serta pelatihan lebih lanjut.
Kepala Desa Ploso Bapak Suprapto, menyambut baik kedatangan mahasiswa KKNT “Desa Ploso juga akan kedatangan kelompok KKNT dari universitas lain dalam waktu dekat, dan kami melihat ini sebagai kesempatan untuk berkolaborasi. Kehadiran mahasiswa KKNT sangat kami harapkan dapat membantu memecahkan permasalahan desa dan memberikan dampak positif bagi warga.” ungkapnya
Beliau juga menekankan pentingnya kerja sama antara mahasiswa dan masyarakat setempat, serta berharap para mahasiswa dapat membawa ide-ide kreatif yang dapat mendukung pembangunan desa, terutama dalam bidang teknologi, pendidikan, dan pengembangan ekonomi lokal. “Kami sangat terbuka untuk berbagai inovasi yang dapat meningkatkan kualitas hidup di Desa Ploso,” tambahnya.
Observasi ini akan menjadi pijakan bagi mahasiswa KKNT untuk merancang berbagai program yang dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat desa. Beberapa program yang tengah direncanakan mencakup pelatihan keterampilan, peningkatan kualitas pendidikan, dan pengembangan pemasaran produk lokal. Dengan langkah awal ini, diharapkan kerjasama antara mahasiswa dan masyarakat dapat menciptakan solusi yang tepat guna dalam mengoptimalkan potensi desa dan meningkatkan kesejahteraan warga.
Kehadiran mahasiswa KKNT bukan hanya bentuk pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga sebuah kesempatan belajar langsung bagi mahasiswa. Melalui interaksi dengan warga, mahasiswa dapat memahami dinamika kehidupan pedesaan sambil menerapkan ilmu yang mereka peroleh di bangku kuliah. Observasi ini mencerminkan semangat mahasiswa untuk berkontribusi dalam pembangunan desa, khususnya Desa Ploso, Kecamatan Purwantoro, dan menjadi contoh nyata dalam menciptakan perubahan positif bagi masyarakat.
Pewarta : Tim Humas Kelompak 5
