Letakkan Wajan, Mari Bersenam
Kuliah Kerja Nyata Terpadu (KKNT) menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengabdikan segala ilmu dan pengalaman yang mereka peroleh selama di…
Kuliah Kerja Nyata Terpadu (KKNT) menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengabdikan segala ilmu dan pengalaman yang mereka peroleh selama di…
Mahasiswa masih menikmati masa libur. Banyak anak muda sibuk memilih tempat wisata, menentukan hari yang tepat, serta bersama siapa saja mereka akan berlibur. Itu merupakan salah satu cara mereka untuk memaksimalkan momen liburan. Semua itu dilakukan guna menyegarkan kembali pikiran yang penat dengan beragam aktivitas sehari-hari.
Rendahnya budaya baca masyarakat menjadikan bangsa kita tertinggal dari segi literasi. Perlu belajar dari budaya baca Jepang untuk meningkatkan kualitas literasi negeri
Mengarang itu gampang kata Arswenda Atmowiloto, penulis sekaligus budayawan yang tak asing di telinga kita. Apalagi kalau kita ingat film…
Membaca itu input ilmu untuk membuka jaring-jaring pemikiran untuk selanjutnya diwadahkan dalam karya.
Sekolah Literasi Gratis (SLG) yang diprakarsai oleh Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Ponorogo, bulan Desember ini sudah memasuki bulan keempat. Hingga saat ini SLG sudah mendatangkan orang-orang hebat dari berbagai kota.
Putu Wijaya, seorang pengarang dari Bali pernah berkata “faktor bakat berpengaruh tidak lebih dari 5%”. Faktor bakat hanya perpengaruh sangat kecil dalam proses kepenulisan. Sedangkan 95% lebih lainnya sangat dipengaruhi oleh kemauan, ketekunan dan kerja keras. Kerja keras dan berusaha tanpa henti untuk memperbaiki diri menuju kesuksesan sejati.
Roger Silverstone dalam buku Media and Morality: On The Rise of The Mediapolis (2007), merasa prihatin atas kondisi media yang…
Setiap kali datang momen “Proklamasi”, ingatan terbanyak orang adalah kepada dwitunggal Soekarno-Hatta. Dua sahabat yang sevisi tetapi seringkali berbeda pendapat tetapi bisa selalu saling hormat. Ternyata, di balik kisah proklamasi ada semangat untuk menyegerakan proklamasi, yakni gagasan Sutan Syahrir yang kemudian diikrarkan proklamasi awal oleh Soedarsono, dua hari sebelum Proklamasi yang kita kenal sekarang ini.
Hari ini, adalah hari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Bung Hatta adalah salah satu proklamator bangsa yang berduet dengan Bung Karno. Merenungkan nasionalisme Bung Hatta adalah ruang belajar sepanjang massa.